Harga minyak pada perdagangan Senin 01 Februari 2021 menguat, didukung oleh penurunan stok minyak dan harapan percepatan pemulihan ekonomi global. Namun, pembatasan perjalanan baru telah membatasi kenaikan harga minyak mentah.
Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) Berjangka AS menguat sebesar 1,65% menjadi $53,06 per barel. Sedangkan, Harga minyak Brent Berjangka naik 1,67% menjadi $55,94 per barel.
“Sentimen risiko positif merupakan faktor utama yang membantu harga minyak. Prospek turunnya persediaan minyak yang sedang berlangsung dalam beberapa minggu mendatang, sebagai akibat lebih rendahnya produksi minyak dari Arab Saudi, juga membantu harga minyak mentah, kata analis UBS, Giovanni Staunovo.
Sementara, Produksi minyak OPEC naik secara berturut-turut dalam 7 bulan terakhir pada Januari, Seperti dikutip Reuters. Setelah sebelumnya kelompok tersebut dan sekutunya telah menyetujui pengurangan pembatasan pasokan lebih lanjut, meskipun prospek produksi lebih kecil dari yang diharapkan.
OPEC terus menerapkan pemangkasan produksi yang sudah disepakati secara disiplin, yang merupakan faktor utama mengapa harga minyak sangat stabil, kata analis Commerzbank, Carsten Fritsch.
Disisi lain, Data produksi AS yang dirilis oleh Administrasi Informasi Energi menunjukkan produksi minyak AS pada November naik di atas 11 juta barel per hari, kenaikan untuk pertama kalinya sejak April.