Dolar Melemah ditengah Ketidakpastian Presiden AS Masih Ada

Indeks dolar AS pada perdagangan Jum’at malam 6 November 2020 melemah terhadap beberapa mata uang utama lainnya, ditengah hasil pemilihan presiden AS yang kontroversi masih belum diketahui dan kemungkinan akan berlanjut ke ranah hukum yang cenderung menuju ketidakpastian yang berkepanjangan.

Indeks dolar AS terhadap beberapa mata uang utama lainnya merosot sebesar 0,22% di $92,433. Sementara, Pair EUR/USD naik 0,55% pada 1,1886. Pair GBP/USD menguat 0,22% menjadi 1,3132. dan Pair USD/JPY turun 0,13% menjadi $103,34.

Kompetisi pemilihan presiden AS masih belum diputuskan pada Jumat pagi, tetapi Joe Biden kandidat dari Partai Demokrat memiliki keunggulan atas petahana Presiden AS Donald Trump, dengan beberapa bagian penting masih menghitung suara.

Tantangan hukum yang dilayangkan oleh Trump untuk penghitungan suara di wilayah Nevada, Pennsylvania, Michigan dan Georgia sejauh ini tidak berpengaruh.

Donald Trump juga mempertanyakan akan kredibilitas pemilu. ‘Kalau perhitungan suara sah, saya terlihat menang dengan mudah. Kalau dihitung-hitung, suara ilegal dapat mencuri pemilu dari kami, Katanya, Kamis malam tanpa menunjukkan bukti.

Sementara itu, Ketidakpastian akan pemulihan ekonomi AS dari wabah virus juga semakin meningkat, bersama dengan jumlah kasus yang terpapar virus, dengan data tenaga kerja yang dirilis pada hari Rabu dan klaim pengangguran awal hari Kamis semuanya mengecewakan. Ini menempatkan kejatuhan pada data nonfarm payrolls di bulan Oktober, yang diperkirakan akan menunjukkan perlambatan dalam penciptaan lapangan pekerjaan.

Klik icon dibawah untuk Membagikan Tulisan ini

Leave a Comment