Harga emas tetap berada di jalur pemulihan dan naik untuk sesi kedua berturut-turut di kisaran $ 1.310, didukung melemahnya dolar AS di pasar valuta asing. Jika Federal Reserve mengambil keputusan yang lebih baik minggu depan ketika mengumumkan keputusan kebijakan moneter keduanya tahun ini, ada kemungkinan bahwa logam kuning terus menguat dalam jangka menengah.
Harga Emas dalam Pemulihan Bertahan di $ 1310
Harga emas spot di kisaran $ 1.310 melonjak lebih dari setengah poin pada sesi perdagangan minggu ini akibat melemahnya dolar Amerika Serikat ( AS )
Pada penutupan perdagangan kemarin, berkembang spekulasi bahwa Federal Reserve pada bulan Maret akan mengesampingkan kenaikan suku bunga tambahan pada tahun ini di dewan direksi, Sehingga daya tarik investor kembali melirik ke logam kuning.
Sedangkan pada jumat lalu, data Nonfarm payrolls (NFP) AS mengalami penurunan tajam yang membuat kekhawatiran akan perlambatan ekonomi.
Analisa Teknis Emas
Dari sudut pandang teknis, harga emas telah menembus zona pertemuan resistensi di sekitar $ 1.310 dan akan terus naik dalam jangka pendek. resistensi pertama ditetapkan di sekitar $ 1314, Jika terus naik, maka akan menuju di titik harga $ 1.326 dan ini sesuai dengan retracement Fibonacci 50% dari kisaran operasi 2019.
Pada sisi negatifnya, terletak di sekitar $ 1.300. jika terus bergerak turun maka area dukungan ini akan menuju di kisaran $ 1.280. membuat area minimum tahunan.