Harga Minyak Jatuh ditengah Penurunan Mingguan yang Lebih Besar

Harga minyak jatuh pada perdagangan hari ini Kamis 22 Agustus 2019 di Asia bahkan penurunan minyak mentah terjadi lebih besar dari perkiraan setelah Energy Information Administration (EIA) melaporkan.

Harga Minyak Naik Dipicu Menurunnya Persediaan Stok Minyak AS

EIA melaporkan pada hari rabu bahwa persediaan minyak mentah AS turun sebesar 2,7 juta barel selama pekan yang berakhir 16 Agustus, lebih besar dari penurunan perkiraan para analis sebesar 1,89 juta. Juga dilaporkan bahwa persediaan bensin naik 300.000 barel dan stok sulingan naik 2,6 juta barel.

Minyak Mentah AS WTI Futures turun 0,03% menjadi $ 55,73. Sementara, International Brent Oil Futures melemah 0,1% menjadi $ 60,28.

Kekhawatiran tentang perlambatan pertumbuhan permintaan minyak juga disebut sebagai angin segar untuk harga minyak, karena ketegangan perdagangan antara AS dan China yang terus berlanjut.

Harapan dari kesepakatan perdagangan yang cepat dan lancar semakin berkurang setelah pernyataan Presiden AS Donald Trump bahwa dia harus mengambil Tindakan untuki menaikan tarif barang cina. bahkan jika itu dapat menyebabkan kesulitan jangka pendek bagi ekonomi AS, Peneliti Kongres memperingatkan sebelumnya bahwa tarifnya akan mengurangi output ekonomi AS sebesar 0,3% pada tahun 2020.

Tetapi perlambatan pertumbuhan ekonomi yang terjadi di tengah sengketa perdagangan AS dan China serta Brexit juga telah menekan harga dan proyeksi seperti Badan Energi Internasional telah menurunkan perkiraan permintaan minyak dunia.

Klik icon dibawah untuk Membagikan Tulisan ini

Leave a Comment