Mata uang dolar AS pada perdagangan awal pekan senin 29 Juli 2019, Sedikit terkoreksi jelang pertemuan The Fed pada pekan ini.
Pertemuan tersebut diharapkan akan memberikan penurunan suku bunga selama lebih dari satu dekade di tengah kekhawatiran pertumbuhan ekonomi yang melambat dan inflasi yang sedang lemah.
Indeks Dolar AS yang di perdagangkan terhadap enam mata uang lain, Melemah tipis ke 97.855. Level tersebut melemah tipis dari level High pekan lalu di 98.09.
Dolar AS turun sebagian besar karena langkah antisipasi menjelang rilis suku bunga The Fed yang akan diumumkan pada pertengahan pekan ini.
Bank Sentral AS dipastikan memangkas suku bunga acuan pada tanggal 31 Juli nanti, Sebagai bentuk tindakan pencegahan The Fed untuk melindungi ekonomi AS dari ketidakpastian global dan sengketa dagang yang tidak kunjung selesai.
Sementara itu, laporan pekerjaan AS untuk bulan Juli akan dirilis minggu ini. Para analis memprediksi perekonomian akan menambah sekitar 160.000 pekerjaan, melambat dari 224.000 pada bulan Juni. mengurangi pengangguran yang diperkirakan akan turun ke 3,6%.
Pelaku pasar selain tertuju pada pengumuman suku bunga The Fed dan laporan pekerjaan AS. fokus pasar juga awal pekan ini tertuju pada pembicaraan antara AS dan China dalam upaya penyelesaian perang dagang.
Investor pun mulai siap-siap melihat berbagai terjadinya skenario kedepan, baik yang positif akan adanya kesepakatan antara kedua negara dengan perekonomian terbesar dunia maupun peluang kembali gagalnya pembicaraan dagang AS dan China. Hal itu di karena China juga tidak akan menyerah begitu saja terhadap poin-poin penting terkait kedaulatan ekonominya.