Indeks dolar AS pada Senin petang 26 Juli 2021 melemah terhadap beberapa mata uang utama lainnya, menjelang pertemuan kebijakan penting Federal Reserve AS dan rilis data PDB pada minggu ini.
Indeks dolar AS terhadap beberapa mata uang utama lainnya melemah sebesar 0,36% menjadi 92,595. Sementara, Pair EUR/USD naik 0,33% pada 1,1810. Pair GBP/USD menguat 0,60% menjadi 1,3828. Pair USD/JPY melemah 0,19% menjadi $110,32.
Fokus utama investor pada pekan ini tertuju pada pertemuan Federal Reserve selama dua hari Rabu dan Kamis waktu setempat. Pertemuan tersebut diperkirakan tidak ada perubahan kebijakan, tetapi bank sentral dapat memberikan keterangan lebih lanjut mengenai kapan akan mulai mengurangi program pembelian obligasi secara besar-besaran, mengingat pergerakan pertumbuhan ekonomi dan inflasi yang berada di atas tren.
“Meskipun kemungkinan secara tidak spesifik menentukan kapan siap untuk penurunan, nada umumnya harus mendukung pandangan bahwa penurunan akan terjadi di Kuartal IV tahun ini, dengan kemungkinan kenaikan pertama datang di Kuartal IV tahun 2022, kata analis di ING dalam catatan riset.
Sementara itu, Sejumlah data penting AS yang akan dirilis minggu ini berharap dapat menggambarkan kinerja ekonomi yang kuat. Khususnya, pada produk domestik bruto kuartal II yang diprediksi pada hari Kamis menunjukkan pertumbuhan tahunan sebesar 8,6%, Naik tajam dari 6,4% pada kuartal sebelumnya.
Kekhawatiran ini berasal dari lonjakan kasus virus Covid-19 di AS. Ini terjadi setelah pertemuan terakhir Fed pada pertengahan Juni lalu, meskipun peluncuran program vaksinasi tampaknya telah memotong kasus baru dan rawat inap untuk populasi warga yang telah divaksinasi.