Harga minyak pada penutupan perdagangan Jum’at 24 Juli 2020 Menguat, ditengah Memanasnya hubungan Amerika Serikat dengan China yang membatasi kenaikan harga minyak lebih tinggi.
Dikutip dari Reuters, Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) Berjangka AS naik 22 sen menjadi $41,29 per barel. Sedangkan, Harga minyak Brent Berjangka menguat 3 sen menjadi $43.34 per barel.
Kenaikan harga minyak dibatasi oleh ketegangan kedua negara besar dengan konsumen minyak terbesar dunia, Semakin memicu kekhawatiran tentang permintaan bahan bakar minyak.
Ketegangan terjadi setelah China memerintahkan Amerika Serikat untuk segera menutup konsulatnya di kota Chengdu, menanggapi balasan atas permintaan AS sebelumnya pada minggu ini bahwa AS meminta China untuk menutup konsulat di Houston.
Kepala pasar minyak di Rystad Energy. “Bjornar Tonhaugen. mengatakan, ‘Hubungan dagang secara internasional yang berjalan lancar sangat diperlukan guna untuk mendorong permintaan minyak tetap berjalan baik dalam jangka panjang dan ketegangan antara kedua negara AS dan China merupakan pertanda tidak baik.
Disisi lain, Pandemi Covid-19 yang bangkit kembali telah menggoyahkan perekonomian AS. Beberapa negara telah menerapkan kembali pembatasan yang berpotensi mengurangi konsumsi bahan bakar.