Dalam trading forex dimana kita masuk pasar posisi kadang tidak sesuai dengan analisa kita dan strategi yang sudah kita buat, yang berakibat posisi yang kita tradingkan malah menjadi rugi, dalam kondisi seperti itu kita pasti tegang dan terus berfikir gimana caranya agar dalam kondisi seperti itu bisa menjadi untung, dan cara yang bisa di terapkan adalah dengan melakukan tehnik switching.
Memahami Strategi Switching dan Cara Menggunakannya
Apa sih swicthing itu ? berdasarkan arti kata adalah mengganti. Penjelasan tentang Strategi switching adalah melakukan pergantian arah dengan menutup posisi yang sedang dalam posisi rugi lalu membuka posisi baru lagi dengan arah berlawanan dari posisi yang telah ditutup dengan berharap keuntungan membuka posisi yang kedua akan lebih besar dari kerugian pada posisi pertama yang sudah ditutup.
Misalnya :
Anda dalam posisi trading Saat ini di harga GBP/USD adalah 1.5600 . dan saya memprediksi pasangan mata uang tersebut BGP/USD akan naik menuju 1.5700 . Oleh karena itu saya mencoba membuka posisi buy .
setelah Selang berapa jam ternyata pasangan GBP/USD bergerak berlawanan arah dengan prediksi saya, GBP/USD Turun dan saat ini berada di level 1.5550. Artinya posisi buy saya rugi 50 point.
Setelah saya coba analisa ulang, ternyata pasangan GBP/USD akan semakin turun menuju level 1.5450 .
Agar hari ini saya tidak rugi, saya putuskan untuk menutup posisi buy saya dengan kerugian 50 point dan membuka posisi sell baru.
Setelah saya tunggu beberapa jam ternyata analisa saya benar bahwa market bergerak sesuai hasil analisa kedua yaitu bergerak turun dan saat ini berada di level 1.5475
Akhirnya setelah menurut saya profit yang didapatkan merasa sudah cukup, maka saya dengan cepat menutup posisi sell saya dengan profit 75 point.
Dari akumulasi 2 transaksi saya diatas dengan melakukan strategi switching, hari ini saya mendapat profit sebesar 25 point yaitu dari keuntungan profit 75 point dikurangi kerugian 50 point.
Baca Juga : Cara Membuka Kemampuan Trading Anda
Tips Dalam Menggunakan Strategi Switching
1. Lakukan strategi switching dengan membuka posisi kedua yang berlawanan dengan posisi pertama hanya bila kita sudah yakin prediksi keuntungan posisi kedua akan melebihi nilai dari kerugian posisi pertama yang akan kita tutup.
2. Sebaiknya melakukan switching ketika trend besar akan segera terbentuk, yaitu ketika terjadi breakout band.
Dalam penggunaan Strategi switching di perlukan sebuah analisis yang meyakinkan, dikarenakan jika kita tidak yakin dengan prediksi yang kedua, sebaiknya hanya melakukan cut loss posisi pertama saja tanpa harus diteruskan dengan switching. Kalo tetap dipaksakan maka bisa jadi posisi kita terombang ambing oleh pasar dan malah menderita kerugian 2 kali lipat.
Baca Juga : Tips Membentuk Cara Berfikir yang Profitable
Silahkan beri rating untuk artikel ini:
(2 votes, average: 5.00 out of 5)
Loading...