Harga minyak pada Rabu 05 Mei 2021 melemah, Meskipun terjadi rekor penurunan pasokan minyak mentah AS dan investor terus memantau perkembangan jumlah kasus Covid-19 yang terus mengalami kenaikan di beberapa negara Asia.
Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) Berjangka AS merosot sebesar 0,55% menjadi $65,33 per barel. Sedangkan, Harga minyak Brent Berjangka turun 0,30% menjadi $68,67 per barel.
Data American Petroleum Institute (API) menunjukkan penurunan pasokan minyak mentah AS sebanyak 7,688 juta barel dalam sepekan yang berakhir 30 April. Penurunan tersebut merupakan terbesar sejak akhir Januari 2021, melebihi perkiraan analis sebanyak 2,191 juta barel dan kenaikan pada minggu sebelumnya tercatat sebesar 4,319 juta barel.
Investor sekarang menanti data pasokan minyak mentah dari Energy Information Administration (EIA) AS, yang akan dirilis pada hari ini.
Sementara itu, Presiden AS ‘Joe Biden, mengatakan pada hari Selasa bahwa gedung putih akan memvaksinasi 70% orang dewasa minimal satu suntikan COVID-19 pada Hari libur Kemerdekaan pada 4 Juli mendatang.
Di Inggris, ‘Boris Johnson, Perdana Menteri mengatakan bahwa Inggris akan mencabut aturan lockdown dalam tujuh minggu ke depan.
Pelaku pasar memperkirakan bahwa percepatan tingkat vaksinasi Covid-19 akan membantu mendorong naiknya harga minyak ke kondisi sebelum pandemi di pasar-pasar utama.
Uni Eropa juga telah berencana melonggarkan pembatasan pada saat puncak perjalanan musim panas yang akan datang dan sebagian negara di sekitar wilayah New York AS akan mencabut pembatasan pada sektor bisnis.
Kelompok dari G20 sebagai negara ekonomi utama dunia, juga telah merencanakan ‘paspor vaksin’ untuk mendorong pada bidang perjalanan dan pariwisata.